MAHABBATUSSHOLIHIN
SIDA BLEBERAN 04 September 2017 10:31:12 WIB
MAHABATUSSHOLIHIN
Majelis Akbar Pembacaan Maulid dan Tausiah di Desa Bleberan .
Bleberan_Pengurus Ranting NU Desa Bleberan bekerjasama dengan Pemerintah Desa Bleberan mengadakan kegiatan rutinan setiap selapan sekali, yaitu pembacaan maulid dan tausiah bersama masyarakat Desa Bleberan. Kegiatan kali ini dilaksanakan di Dusun Bleberan, pada hari Ahad pagi Tanggal 03 September 2017 jam 07.30. Kegiatan yang biasa dilaksanakan setiap malam Sabtu Pon ini dilaksanakan di hari Ahad pagi, dikarenakan bersamaan dengan penyambutan tamu dari Majelis Ta'lim Darul Hasyimi Yogyakarta dan Jawa Tengah. Berbeda dengan acara biasanya, rangkaian acara kali ini adalah:
1. Pembacaan Maulid Nabi Muhammad SAW.
2. Taushiyah & Doa.
3. Penyembelihan Hewan Qurban untuk warga Desa Bleberan Gunungkidul dan sekitarnya (untuk ± 1000 KK).
Rangkaian kegiatan ini dilaksanakan Majelis Ta'lim Mahabatussholihin Desa Bleberan bersama MT Darul Hasyimi Yogyakarta dan Jawa Tengah. Sebelum pembacaan maulid dilaksanakan, terlebih dahulu di awali dengan semaan Al-Qur'an oleh Pengurus Ranting NU Desa Bleberan, dilanjutkan dengan Pembacaan Maulid simtuduror yang di Pimpin Oleh Al Habib Rifqi bin Ahmad Al Jailany dari Klaten.
Hadir juga dalam acara ini Al Habib Muhammad Baha'uddin bin Yahya. Turut hadir di tengah-tengah Majelis ketua Syuriah NU kabupaten Gunungkidul, Bapak Dandim 0730, Bapak Danramil Kec. Playen, Bapak Kapolsek Kec. Playen, dan Bapak Camat Kec. Playen.
Dalam Sambutannya, Bapak Kepala Desa Bleberan menyampaikan “Atas nama pemerintah Desa Bleberan dengan Pengurus Ranting NU Desa Bleberan, bahwa acara ini merupakan acara rutin setiap malam Sabtu Pon. Cara ini kita gabungkan dengan Majelis Ta’lim Darul Hasyimi yang akan melaksanakan penyembelihan hewan kurban. Acara ini juga sekaligus untuk meramaikan acara bersih dusun di Dusun Bleberan. Dan acara ini juga untuk melestarikan kebudayaan dan bentuk rasa syukur kita kepada Allah SWT. Perlu kami sampaikan 90% warga masyarakat Desa Bleberan adalah warga Nahdliyin dan beragama islam. Dan kami minta doa kepada Allah,melalui para Habaib, kyai, Alim Ulama, dan Melalui majelis ini agar Desa Bleberan masyarakatnya Damai, bahagia, aman dan sentausa. Dan setiap majelis ini dilaksanakan, ada acara menyanyikan lagu Indonesia raya dan Pembacaan Pancasila, ini adalah bentuk rasa cinta kita kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dengan menyanyikan lagu indonesia raya, semoga kita bisa meresapi dan memaknai sehingga menambah rasa cinta kita kepada NKRI”.
Bapak Dandim 0730 juga menyampaikan bahwa ada dua kegiatan yang baru dilaksanakan pada hari ini,
1. TASYAKURAN HUT RI YANG KE 72
2. PENYEMBELIHAN HEWAN KURBAN.
Pada kesempatan ini kita perlu memberikan duka di negara syuria, yang sedang melakukan perang yang tidak ujung selesai. Dan di negara myanmar yang diperlakukan tidak adil. Kita perlu memupuk rasa kebangsaan kita, karena tanpa kita sadari rasa kebangsaan kita mulai luntur. Konflik yang ada di Negara-negaara tersebut, pada intinya adalah perebutan Sumber Daya Alam yang ada di Negara-negara tersebut. Apakah indonesia bisa terjadi hal semacam ini????
Sangat bisa, agar kita bisa terhindar dari kejadian tersebut, kuncinya adalah Kita haru BERSATU, dan tidak mudah TERPECAH BELAH. Jangan sampai kita terpecah belah, sehingga apa yang dialami oleh maja pahit dan sriwijaya dijaman dahulu tidak terjadi di indonesia, yaitu peperangan karena dirinya sendiri, atau terpecah belah. Perlu kita ingat bahwa indonesia merdeka karena jasa para Habaib, para Ulama, para kyai, para santri. Diman TNI saat itu???
TNI saat itu blm ada. Karena TNI berdiri pada 1947. Jangan sampai perjuangan para habaib, Para Kyai, para Ulama, Para Ustadz, Para santri perbuatan perpecahan. Ingat, Pancasila adalah Hadiah Terbesar Umat Islam Bagi Negara Indonesia
Dalam sambutannya ketua Panitia Kurban Darul Hasyimi menyampaikan “Kami ingin berpartisipasi dalam penyelenggaraan penyembelihan hewan kurban di Dusun Bleberabn berupan seekor sapi dan 8 ekor kambing untuk warga masyarakat dusun bleberan dan sekitarnya. Semoga majelis ini mendapatkan ridho Allah SWT. Keberkahan guru-guru Kita, semoga menjadilan majelis ini menjadi majelis yang istiqomah, menyanjung Nabi Muhammad saw, dan menjadikan Negara ini Aman, Tenteram, damai dan sentausa.
Sebelum diakhiri dengan penyembelihan hewan kuban, dalam tausiahnya bapak kyai H. Muhammad zahid dari Klaten mengajak warga masyarakat untuk taat kepada Habaib, Kyai, dan Ulama karena Ajaran-ajaran yang di bawa para kyai, para Habaib didalamnya mengajarkan nilai-nilai cinta tanah air. Kalau ada orang indonesia, lahir di indonesia, hidup di indonesia, makan di indoneaia, menggunakan pakean indonesia, kok tidak cinta indonesia dengan alasan jihat, membela agama dsb, itu tidak sesuai dengan agama islam. Hati-hati dengan aliran-aliran yang mengajak kita kepada untuk membuat terror berdalih untuk Agama. Mari kita mengikuti Agama Islam dengan sepenuh hati. Alhamdulillah kita ikut guru-guru kita, cinta terhadap negara indonesia. Menurut sejarah, para kyai, para habaib, ara ulama yang telah merebut kemerdekaan NKRI. Tidak hanya meneriakkan NKRI HARGA MATI, tetapi Kita harus siap membela tanah air, mari kita bangun Negri ini agar menjadi negeri yang terbaik. Kegiatan Majelis ini di akhiri dengan Penyembelihan hewan kurban untuk masyarakat Desa Bleberan.NUR-HR
Dokumen Lampiran : MAHABBATUSSHOLIHIN
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Pengunjung |
- PENGISIAN LOWONGAN PAMONG KALURAHAN BLEBERAN TAHUN 2024
- PENINGKATAN KAPASITAS BAMUSKAL DAN PEMKAL BLEBERAN
- SOSIALISASI CHILD SAFEGUARDING ( PERLINDUNGAN ANAK ) DI KALURAHAN BLEBERAN
- APBKal BLEBERAN TAHUN 2024
- LPJ APBKAL KALURAHAN BLEBERAN TAHUN ANGGARAN 2023
- EVALUASI DAN MONITORING LEMBAGA PKK DI BLEBERAN
- PENYERAHAN INSENTIF GURU TPA